MANUSIA DAN PENDERITAAN
DISUSUN OLEH : RIZKI YANSYAH MUHIDIN (55417318)
KELAS : 1 IA14
FAKULTAS : TEKNIK INDUSTRI
JURUSAN : TEKNIK INFORMATIKA
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur
penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan
karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini. Karya tulis yamg
berjudul “Manusia dan Penderitaan”. Penulis sajikan dengan bahasa yang mudah
dipahami. Munculnya karya tulis ini, sebagai tugas softskill yang diberikan
oleh dosen pembimbing bapak Ismael. Karya tulis ini penulis buat berdasarkan
sumber-sumber yang dibutuhkan guna mendukung isi karya tulis ini agar karya
tulis ini berkualitas.
Pada kesempatan ini, penulis juga mengucapkan terima kasih
kepada pihak yang telah membantu memberikan saran, bimbingan, dan arahan dalam
penulisan ini baik secara langsung maupun tidak langsung dalam menyelesaikan
makalah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan ini masih banyak
kekurangan baik isi, penyusunan, maupun penulisannya. Maka penulis sangat
mengharapkan kritik, saran, pendapat atau masukan yang sifatnya membangun dalam
penyempurnaan penulisan karya tulis ini.
Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada pembaca
dan semoga karya tulis ini berguna bagi kita semua.
Depok, 20 April 2018
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Pada dasar nya
manusia dan penderitaan itu berdampingan. Setiap manusia pernah mengalami
penderitaan dalam hidup nya. Penderitaan adalah sesuatu yang tidak menyenangkan
yang dialami oleh manusia.
Penderitaan ada
yang berasal karena Tuhan dan ada juga yang berasal karena ulah manusia itu
sendiri. Tuhan memberikan penderitaan kepada manusia agar manusia itu sadar dan
berubah menuju jalan yang lurus yang telah ditentukan oleh Nya.Dibalik sebuah penderitaan
manusia terdapat hikmah-hikmah yang positif yang bisa diambil oleh manusia
untuk bisa merubah hidup nya menjadi jauh lebih baik lagi .
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat diambil rumusan
masalah, diantaranya:
. Apakah pengertian dari Penderitaan itu ?
. Apakah
pengertian dari siksaan itu ?
. Apakah
sebab-sebab timbulnya penderitaan dan siksaan serta cara mengatasinya ?
. Bagaimana
Gejala-gejala , tahapan-tahapan, serta sebab-sebab kekalutan mental itu
terjadi?
. Bagaimanakah
pengaruh penderitaan terhadap manusia ?
1.3 MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud dan tujuan dari pembahasan makalah ini, yaitu untuk
mengetahui lebih jelas tentang penderitaan manusia dan bentuk-bentuk dari penderitaan
manusia. Dan untuk memenuhi tugas matakuliah softskill.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. PENGERTIAN
PENDERITAAN
Penderitaan berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa
sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau
merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu dapat lahit atau
batin, atau lahir batin.
Penderitaan termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderitaan
bertingkat-tingkat, ada yang berat ada juga yang ringan. Namun peranan individu
juga menentukan berat-tidaknya intensitas penderitaan. Suatu peristiwa yang
dianggap penderitaan oleh seseorang belum tentu merupakan penderitaan bagi
orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit bagi
seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencapai kenikmatan dan kebahagiaan.
Baik dalam al
quran maupun kitab suci agama lain banyak surat dan ayat yang menguraikan
tentang penderitaan yang dialami oleh manusia atau berisi peringatan bagi
manusia akan adanya penderitaan . tetapi umunya manusia kurang memperhatikan
peringatan tersebut, sehingga manusia mengalami penderitaan.
Hal itu misalnya
dalam surat Al. lnsyiqoq: 6 dinyatakan “ manusia ialah makhluk yang hidupnya
penuh perjuangan. Ayat tersebut harus diartikan, bahwa manusia harus bekerja
keras untuk dapat melangsungkan hidupnya. Bagaimana manusia menghadapi
penderitaan dalan hidupnya ? penderiaan fisik yang dialami manusia tentulah
diatasi secara medis untuk mengurangi atau menyembuhkannya. Sedangkan
penderitaan psikis, penyembuhannya terletak pada kemampuan si penderita dalam
menyelesaikan soal-soal psikis yang hadapinya. ahli lebih banyak membantu saja.
Sekali lagi semuanya itu merupakan “resiko” karena seseorang mau hidup.
Sehingga enak atau tidak enak, bahagia atau sengsara merupakan dua sisi atau
masalah yang wajib diatasi.
2.2.
SIKSAAN
Siksaan dapat diartikan sebagai siksaan
badan atau jasmani, dan dapat juga berupa siksaan jiwa atau rokhani. Akibat
siksaan yang dialami seseorang, timbulah penderitaan.
4 Siksaan Bersifat Psikis :
·
Kebimbangan,
siksaan ini terjadi ketika manusia sulit untuk menentukan pilihan yang mana
akan meraka ambil dan mereka tidak ambil. Situasi ini sangat membuat psikis
manusia tidak stabil dan butuh pertimbangan yang amat sangat sulit.
·
Ketakutan,
adalah suatu reaksi psikis emosional terhadap sesuatu yang ditakuti oleh
manusia.
·
Rasa
takut ini dapat menimbulkan traumatik yang amat mendalam. Dampaknya manusia
bisa kehilangan akal pikirannya dan membuat manusia berkejatuhan mental.
·
Kesepian,
merupakan perasaan sepi yang amat sangat tidak diinginkan oleh setiap manusia.
Pada hakikatnya manusia itu adalah makhluk yang bersosial ,hidup bersama dan
tidak hidup seorang diri.Faktor ini dapat mengakibatkan depresi kejiwaan yang
berat dan merupakan siksaan paling mendalam yang menimpa rohani manusia
2.3. KEKALUTAN MENTAL
Penderitaan
batin dalam ilmu psikologi dikenal sebagai kekalutan mental. Secara lebih
sederhana kekalutan mental adalah gangguan kejiwaan akibat ketidakmampuan
seseorang menghadapi persoalan yang harus diatasi sehingga yang bersangkutan
bertingkah laku secara kurang wajar. Gejala permulaan bagi seseorang yang
mengalami kekalutan mental
adalah :
·
Nampak
pada jasmani yang sering merasakan pusing, sesak napas, demam, nyeri pada
lambung
·
Nampak
pada kejiwaannya dengan rasa cemas, ketakutan, patah hati, apatis, cemburu,
mudah marah
2.4. PENDERITAAN DAN PERJUANGAN
Setiap
penderitaan pasti mengalami penderitaan, baik berat ataupu ringan. Penderitaan
adalah bagian kehidupan manusia yang bersifat kodrati. Karena itu terserah
kepada manusia itu sendiri untuk berusaha mengurangi penderitaan itu semaksimal
mungkin, bahkan menghindari atau menghilangkan sam sekali. Manusia adalah
mahluk berbudaya, dengan budayanya manusia itu kreatifnya, baik lagi penderita
sendiri sendiri maupun bagi orang lain yang melihat atau mengamati penderitaan.
2.5. PENDERITAAN, MEDIA MASA DAN SENIMAN
Dalam dunia
modern sekarang ini kemungkinan terjadi penderitaan itu lebih besar. Hal ini
telah dibuktikan oleh kemajuan teknologi dan sebagainya menyejahterakan manusia
dan sebagainya lainnya membuat manusia menerita. Penciptaan bom atom, reactor
nuklir, pabrik senjata, penduli kendali, pabrik bahan kimia merupakan sumber
peluang terjadinya penderitaan manusia.
Berita
mengenai penderitaan manusia silih berganti mengisi lembaran Koran, layar
TV,pesawat radio, dengan maksud supaya semua orang yang menyaksikan ikut
merasakan dari jauh penderitaan manusia. Nyatanya tidak sedikit bantuan dari
para dermawan dan sukarelawan berupa material atau tenaga untuk meringankan
penderitaan penyelamatan mereka dari musibah ini.
Media masa
merupakan alat yang paling tepat untuk mengkomunikasikan peristiwa-peristiwa
penderitaan manusia secara cepat kepada masyarakat. Dengan demikian masyarakat
dapat segera menilai untuk menentukan sikap antara sesame manusia terutama bagi
yang merasa simpati.
2.6. PENDERITAAN DAN SEBAB-SEBABNYA
a. Penderitaan
yang timbul karena perbuatan buruk manusia
Penderitaan yang menimpa manusia karena
perbuatan buruk manusia dapat terjadi dalam hubungan sesama manusia dan
hubungan manusia dengan alam sekitarnya. Penderitaan ini kadang disebut nasib
buruk. Nasib buruk ini dapat di perbaiki manusia supaya menjadi baik.
b. Penderitaan
yang timbul karena penyakit, siksaan / azab tuhan
Penderitaan manusia dapat juga terjadi
akibat penyakit atau siksaan / azab tuhan. Namun kesbaran, tawakal, dan
optimisme dapat merupakan usaha manusia untuk mengatasi penderitaan itu.
2.7. PENGARUH PENDERITAAN
Orang yang
mengalami penderitaan mungkin akan memperoleh pengaruh bermacam-macam dan sikap
dalam dirinya. Sikap yang timbul dapat berupa sikap positif ataupun sikap
negative. Sikap negatif misalnya penyesalan karena tidak bahagia, sikap kecewa,
putus asa, ingin bunuh diri. Sikap ini diungkapkan dalam peribahasa “ sesal
dahulu pendapatan, sesal kemudian tak berguna”, “ nasi sudah menjadi bubur “.
Sikap positif
yaitu sikap optimis mengatasi penderitaan hidup, bahwa hidup bukan rangkaian
penderitaan, melainkan perjuangan membebaskan diri dari penderitaan, dan
penderitaan itu adalah hanya bagian dari kehidupan.
Apabila sikap
negative dan sikap positif ini dikomunikasikan oleh para seniman kepada para
pembaca, penonton, maka para pembaca, para penonton akan memberikan
penilainnya. Penilaian itu dapat berup kemauan untuk mangadakan perubahan
nilai-nilai kehidupan dalam masyarakat dengan tujuan perbaikan keadaan.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Dari pembahasan diatas dapat kita simpulkan bahwa :
Pada hakekatnya
penderitaan dan manusia itu berdampingan. Karena penderitaan merupakain
rangkaian dari kehidupan. Setiap orang pasti pernah mengalami penderitaan.
Penderitaan itu dapat teratasi tergantung bagaiaman seseorang menyikapi
penderitaan tersebut. Banyak hikmah dan pelajaran yang dapat diambil dari
penderitaan.
Tidak semua
penderitaan yang dialami oleh seseorang membawa pengaruh buruk bagi orang yang
mengalaminya. Melainkan dengan penderitaan kita dapat mengetahui kesalahan apa
yang telah kita perbuat. Karena penderitaan tidak akan muncul jika tidak ada
penyebabnya. Agar manusia tidak mengalami penderitaan yang berat untuk itu
manusia harus bisa menjaga sikap dan kelakuannya baik kepada sesama manusia,
alam sekitar , maupun kepada Tuhan Yang Maha Esa. Yakin dan percaya bahwa Tuhan
tidak akan memberikan cobaan diluar batas kemampuan umatnya.
3.2 Saran
Dengan
pembahasan makalah tentang manusia dan penderitaan ini, kita dapat mengetahui
sumber dan cara mengatasi penderitaan yang kita hadapi. Dan kita dapat
menyikapinya secara bijaksana.
DAFTAR PUSTAKA
http://exalute.wordpress.com/2009/03/29/manusia-dan-penderitaan/
http://arbip.blogspot.com/2010/04/manusia-dan-penderitaan
htmlhttp://arbip.blogspot.com/2010/04/manusia-dan-penderitaan.html
http://www.ujank.web.id/Coretan-Tugas/manusia-dan-penderitaan.html
http://ochaayu.blogspot.com/2010/04/pengertian-penderitaan.html
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2011/03/tugas-ibd-manusia-dan-penderitaan-minggu3/
sumber :
Buku Ilmu Budaya Dasar ;Supartono W, Drs. 2004. Ilmu Budaya
Dasar. Jakarta: Ghalia Indonesia
sumber : http://ridwantriatmoko.html
Comments
Post a Comment